Liputan6.com, Jakarta Burger adalah sejenis makanan berupa roti berbentuk bundar yang diiris dua dan di tengahnya diisi dengan patty yang biasanya di ambil dari daging, kemudian sayur-sayuran berupa selada, tomat dan bawang bombay. Sebagai sausnya, burger diberi berbagai jenis saus seperti mayones, saus tomat dan sambal serta mustard. Beberapa varian burger juga dilengkapi dengan keju, asinan, serta bahan pelengkap lain seperti sosis dan ham.
Ada beberapa versi dari sejarah penciptaan burger, panganan ini awalnya adalah makanan khas bangsa Tartar, yaitu berupa daging cincang yang disantap mentah-mentah dengan perasan jeruk. Bangsa Tartar merupakan bangsa nomaden yang sering melakukan perjalanan jauh menunggang kuda, sehingga daging yang mereka bawa sering menjadi keras dan tak layak konsumsi, maka merekapun mengakalinya dengan meletakkan daging di bawah sadel kuda mereka. Setelah melakukan perjalanan jauh ternyata daging tersebut masih hangat dan tidak menjadi dingin, maka daging tersebut langsung disantap dengan tanpa dimasak dan hanya diberi sedikit perasan jeruk nipis.
Hidangan yang terkenal lezat dari Asia Tengah ini kemudian dibawa oleh para pelaut Eropa ke negaranya, tepatnya ke kota Hamburg karena masyarakat di sana pada umumnya mengganggap bahwa mereka adalah bangsa yang beradab, mereka menolak memakan daging yang tak dimasak, maka daging khas Tartar tersebut mereka masak terlebih dahulu sebelum disantap dengan cara dibakar atau digoreng, ternyata masakan ini sangat disukai berbagai orang.
Banyak orang keliru dan mengira bahwa nama Hamburger berasal dari kata ‘Ham’, namun sebenarnya namanya berasal dari kota Hamburg di Jerman, tempat makanan ini berasal. Dari kota kedua terbesar di Jerman ini banyak penduduknya yang bermigrasi ke Amerika dan menyebarkan pembuatan burger ke sana.
Hanyalah sebuah kebetulan bahwa kata ‘ham’ yang dalam bahasa Inggris berarti daging babi asap memiliki bunyi yang hampir serupa dengan hamburger, faktanya hamburger tidak mengandung ham (meskipun ada juga restoran yang menambahkan irisan ham pada burger mereka untuk menambah cita rasa).
Jadi secara harafiah dapat disimpulkan bahwa arti kata Hamburger berarti ‘makanan yang berasal dari Hamburg’ dan bukan berarti ‘makanan yang mengandung Ham’. Namun pada praktiknya burger atau hamburger lebih sering diartikan sebagai sandwich atau jenis roti isi lainnya yang berbentuk bulat. Dalam masyarakat kata burger sudah lebih melekat sebagai jenis makanannya daripada asal muasal dan pencipta dari burger.
Sekarang cara membuat daging burger banyak dijual oleh jaringan restoran cepat saji di berbagai negara, tetapi yang paling terkenal dari seluruh restoran yang menjual hamburger di seluruh dunia adalah McDonald's dengan Big Mac mereka, restoran Burger King, A&W dan Wendy's. Konsumsi burger di seluruh dunia amat populer karena rasanya yang lezat dan kepraktisannya, burger bisa dimakan sambil dibawa berjalan, selain itu tayangan iklan burger di siaran-siaran televisi, seringkali mencitrakan burger sebagai makanan yang sesuai dengan zaman dan modern, sehingga peminatnya pun semakin bertambah.
Nah, cara membuat daging burger, tentu patty yang merupakan daging sapi menjadi bahan yang utama. Penasaran kan cara membuatnya sendiri? Berikut cara membuat daging burger homemade yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (01/11/2018).
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2QaW3aN
No comments:
Post a Comment