PT Pertamina (Persero) membentuk Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas Rafi) 2019. Satgas ini bertugas untuk memantau dan mengamankan penyaluran LPG sejak H-30 Lebaran dan H-15 untuk penyaluran BBM hingga H+15.
Vice President Supply & Distribution, Faris Aziz mengatakan pihaknya mengerahkan sumber daya manusia yang cukup besar untuk memastikan kelancaran distribusi bahan bakar. Tercatat ada 13.500 sopir truk yang siap menjalankan tugas selama masa kerja Satgas Rafi 2019.
"Driver kurang lebih 13.500 Insya Allah siap dukung ini sebagaimana satgas pada umumnya," kata dia, di Jakarta, Senin lalu.
"Kami pastikan awak mobil tangki dalam kondisi fit bekerja sehingga bisa maksimal," lanjut dia.
Dia menuturkan, pihaknya telah bekerja sama dengan pihak Kepolisian untuk memastikan kelancaran distribusi BBM pada masyarakat. Nantinya mobil-mobil Satgas Rafi 2019 akan dilengkapi stiker khusus.
"Pertamina juga sudah komunikasi dengan Polri minta izin stiker satgas. Jadi mobil tangki kita sudah distikerin sehingga identitas dan keberadaanya jelas. Itu sudah dapat izin," ungkapnya.
Pihaknya juga telah menyiapkan armada khusus untuk mendistribusikan BBM ke daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Dengan demikian, kebutuhan BBM di seluruh Indonesia dapat terpenuhi.
"Ada juga lokasi-lokasi kita di daerah remote keluarga besar kita merayakan lebaran kita pastikan angkutannya ada beberapa angkutan laut yang kami pastikan siap ke wilayah 3T itu. Bahkan kita punya 7 sampai 9 angkutan udara itu di Kaltara dan Papua," jelas dia.
Sebagai informasi, selama periode kerja Satgas Rafi 2019, Pertamina menyiagakan 824 SPBU, 67 unit Kios kemasan Pertamax, 15 serambi Pertamax, 200 unit motor BBM kemasan, 26 unit mobil dispenser, dan 115 unit mobil sebagai Kantong BBM SPBU.
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2LfyAXG
No comments:
Post a Comment