Pages

Monday, October 1, 2018

Garudafood Tetapkan Saham Perdana Rp 1.284 per Lembar

Liputan6.com, Jakarta - PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk menetapkan harga penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) sebesar Rp 1.284 per saham. Harga saham itu berada di batas tengah dari harga penawaran saham perdana di kisaran Rp 1.100-Rp 1.400 per saham.

"Harga saham perdana Rp 1.284. Jumlahnya sama (jumlah penawaran perdana saham-red)," ujar Direktur PT Indo Premier Sekuritas, Rayendra L.Tobing, saat dihubungi Liputan6.com, lewat pesan singkat, Senin (1/10/2018).

Ia menuturkan, GarudaFood masih menawarkan jumlah saham yang sama yaitu sekitar 35 juta saham baru. Jadi total dana dari IPO sekitar Rp 44,94 miliar.

Selain itu juga akan dilakukan penerbitan saham baru dalam rangka pelaksanaan konversi Mandatory Convertible Bond (MCB) pada tanggal penjatahan. Secara keseluruhan akan dikeluarkan saham baru sebesar 10,34 persen dari modal yang ditempatkan disetor penuh oleh perseroan. Rayendra mengatakan, penawaran saham perdana GarudaFood itu untuk semua investor.

Sebelumnya, perseroan menyatakan dana IPO akan digunakan untuk memperkuat modal kerja dan mendukung strategi bisnis perusahaan dalam jangka panjang.

Direktur Utama GarudaFood Hardianto Atmadja menuturkan, IPO merupakan bagian dari strategi Perseroan untuk mendapatkan sumber pendanaan alternatif yang dapat perkuat ekspansi bisnis. Langkah ini juga sejalan dengan visi GarudaFood untuk menjadi salah satu perusahaan makanan dan minuman terdepan di Indonesia dan ASEAN.

"Kami percaya IPO ini akan menjadi momentum positif bagi Garudafood untuk terus tumbuh secara berkelanjutan dengan mengoptimalkan peluang pasar yang begitu besar, baik di Indonesia maupun ASEAN. IPO juga akan membawa standar baru tata kelola perusahaan yang baik yang tentunya dibutuhkan oleh perusahaan,” kata Hardianto pada Kamis 30 Agustus 2018 dalam keterangan tertulis.

 Hardianto menuturkan, kehadiran Garudafood di pasar modal diharapkan menjadi pilihan investasi bagi para pelaku pasar modal di tanah air, mengingat fundamental dan pertumbuhan bisnis perusahaan berada di atas pertumbuhan industri. Hal ini ditopang oleh strategi inovasi dan perluasan jaringan distribusi yang tepat dan terukur, yakni lebih menyasar wilayah-wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tinggi.

"Strategi ekspansi ke wilayah-wilayah di luar Pulau Jawa terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Kami akan terus mengoptimalkan peluang pasar yang semakin terbuka sejalan dengan perekonomian nasional yang tumbuh positif di berbagai wilayah di Indonesia," tambah dia.

* Liputan6.com yang menjadi bagian KapanLagi Youniverse (KLY) mengajak Anda untuk peduli korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Yuk bantu Sulawesi Tengah bangkit melalui donasi di bawah ini.

Semoga dukungan Anda dapat meringankan beban saudara-saudara kita akibat gempa dan tsunami Palu di Sulawesi Tengah dan menjadi berkah di kemudian hari kelak.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2xNRtYM

No comments:

Post a Comment